Ngabuburit adalah istilah yang berasal dari bahasa Sunda, burit artinya waktu menjelang malam hari atau waktu Maghrib. Jadi ngabuburit selama bulan puasa ini adalah menunggu atau menghabiskan waktu hingga menjelang waktu Adzan Maghrib datang, yaitu saat berbuka puasa. Populer banget istilah ini di kalangan masyarakat khususnya pada bulan puasa seperti saat ini.
Banyak orang mengakali ngabuburit ini dengan berbagai kegiatan hingga mereka lupa akan rasa lapar dan haus selama berpuasa. Ada yang cuma tidur-tiduran, nonton, maen game, jalan-jalan, dan pokoknya ngerjain sesuatu hingga saking asyiknya bisa bikin lupa rasa haus dan lapar, bisa menjalankan perintah agama tanpa harus kelaparan dan kehausan.Bulan Ramadhan bulan penuh berkah, setidaknya bagi para pedagang musiman yang menjajakan tajil makanan khas berbuka puasa dibulan Ramadhan, termasuk dikota metropolitan Batam. Nah.. dari sekian banyak pasar kaget yang menawarkan panganan buka puasa ada 1 tempat yang kerap ramai didatangi pengunjung. Salah satunya dikawasan Pasar Fanindo, Tanjung Uncang - Batam. Segala rupa makanan khas berbuka puasa tumplek bleg disini.
Dijamin deh.. kalau datang kesini pasti ngiler ! Aneka minuman dan cemilan kayaknya ngumpul semua lho disini, termasuk rupa - rupa masakan untuk makan besar. Selain itu ada juga panganan khusus yang cuma ada dibulan puasa kayak cocktail hasil racikan artis senior Ida Leman. Hehehe. Disini berjejer juga makan khas melayu seperti otak-otak, roti kirai (atau yang sering disebut roti jala, bukan jala nya untuk ikan lho...) Selain itu masakan Padang disini juga berderet lapak yang menjual aneka panganan khas berbuka puasa, yang paling terkenal adalah lemang tapai. Itu lho.. makanan yang diolah dari ketan dicampur santan dimasak dengan cara dibakar didalam potongan batang bambu. Kabarnya lemang tapai yang dijual di pasar tajil Kramat ini beda dengan lemang yang dijual ditempat lain. Disini olahnya pakai racikan khas Minang.
Selain pasar tajil Perumnas Fanindo, masih ada lagi nih dikawasan Aviari, Panbil Mall, Batamindo, Batam Centre, Tanjung Uma, Nagoya, jodoh dan banyak lagi. Dulunya sih cuma ada beberapa lapak yang jualan pasar Fanindo, tapi sejak 2 tahun terakhir makin banyak lapak yang berjejer. Makanan yang dijual juga lumayan lengkap, bahkan sampai kebab dan kerak telor juga ada. Tapi yang menarik ditempat ini adalah suasananya para pedagang mendirikan lapak mereka ditepi jalan sampai - sampai menyita separoh badan jalan. Ya sudah pasti deh di jam - jam menjelang waktu buka puasa. Macet dan jauhnya jarak pulang ke rumah dari tempat kerja memang bikin aneka pasar kaget Ramadhan di Jakarta yang lokasinya dekat perkantoran itu tidak pernah sepi pengunjung. Lagian justru disitu asyiknya sambil ngabuburit nunggu buka puasa bisa pilih - pilih aneka makanan yang relatif terjangkau kantong.
Met J J s !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar